MARGATAPA

"Margatapa"

Tahu Kulur

"TOFU"
Aseli buatan kulur, Majalengka
renyah..dan gurih
hmmmm !!!

Gubuk..

Memang cuma gubuk .. biasa !!

tapi hasratku sangat dalam,

untuk memilikinya kelak

namun dipermak dengan sentuhan

arsitektur

yang

soft

Hai..Gubuk..I mis you so Much

Angin Agustus

Agustus...
di bulan ini hasrat rindu terhadap kampung halamanku semakin menggelora...
karena di bulan ini Angin" bertiup kencang terlebih di kampung halamanku yang terkenal sebagai Kota Angin..
teringat masa kecil yang riang gembira...selain di bulan ini berlautkan Merah Putih dalam rangka HUT RI Angin" Majalengka membuat Sang Saka tak hentinya berkibar seraya meneriakan Bangkitlah Bangsaku..Bangun Indonesiaku..Jangan sia-siakan Tumpah Darah ini..
MERDEKA..

Puisi Luka"

Puisi..

Kami Yang Menjadi Korban Gempa Jogja

27 Mei 2006

Terima Kasih..

sebaris kata..yang mampu kami berikan

padamu..wahai..

saudaraku !

karena..selain itu

tak ada lagi yang mampu kami berikan..

rumah, harta dan benda..

bahkan

nyawapun..

tak ada lagi !

do'amu..adalah seberkas cahaya..

setetes embun..

untuk saudaraku..saudaramu

yang ditelan bencana..

duka, luka hingga nyawa..

menjadi noda bencana !

kami..

yang selamat..menjadi saksi keangungan Tuhan..

Allahu Akbar..

Laa Haula Walaa Quwata Illa Billahi..

________

Jembatan

Dunia' inipun..

adalah

Jembatan.

Sobat..!!!?

exhebition

"Aku masih disini"

melihat..

mendengar..

mencium..

meraba..

dan

merasa..

-----------------------------------

Hingga..

lahirlah..sentuhan nurani

2 wanita Ku

" Majalengka dengan dua perempuanku"

Hidup-Mati

"Semua Jiwa Hidup Merasakan Mati"

Hening

Keheninganmu..tak sehening perasaanku..

padamu.!

Jingga Dipagi Hari

Selamat pagi Mentari.. ujar Awan pada Matahari yang baru terjaga..

dari tidurnya.

Hai..Awan ! cantik sekali kamu pagi ini ucap sebatang Pohon

memuji Awan yang memang tampak 'cantik..

ah.. ini kan, hanya karena Sang Mentari yang menebarkan pesonanya..

jawab Awan sambil tersipu malu..

Akupun..tak kuasa menebarkan pesonaku seorang diri wahai awan..

yang jelita..

Lantas siapa..? siapa yang membantumu menebarkan pesona ini..

Hingga semuanya menjadi INDAH..

tanya sebatang Pohon sambil berdiri tegak..

sesekali Angin menggerakan rambutnya..

yang tergerai indah

-

-

Tuhan..

Tuhan..Sang Pencipta, Sang Penguasa..

yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang..lah

yang menjadikan semua ini

INDAH..!

Nyayian Bocah Di Pagi Hari

Matahari membuka matanya

di ufuk timur

ayam jantan . . . berbisik di telinga

Ciremai

terbaring merentangkan tangannya..

rumput dan pepohonan..terjaga dari tidurnya

sedang aku disini terdiam..

menikmati kuasa Ilahi

-

Subhanallah..Maha Suci Engkau..

Pencipta Semesta Alam!

Menjulang

Ketika bendera..tak berkibar

kau hanya tiang

yang

terpancang seorang diri..
menjulang tinggi

tak ada yang menemani..

lalu..

kuhampiri dan berdiri

kini kumengerti

kau menanti sesuatu yang berarti

jati diri sebuah negri..

dan kau tetap berdiri

untuk

mengabdi.!

Dibalik Awan

Kuhela nafas..dan kuhembuskan, tampak disana butiran embun

awan diatas kepala menyelimuti mentari..

"Argapura kaki gunung ciremai"

Tenang

Tenang..bak sungai di musim kemarau,

tak ada riak tak ada gelombang

datar menyayat terjalnya dinding tebing

yang kokoh..!

ketenangan itulah kekuatannmu..

Majalengka"

Puing Yang Hilang

Hilang.. !

Sedikit terlambat, begitu aku sadar ternyata hanya puing ini yang disisakan untukku. Kemana lantas kemana yang lainnya..?

hilanglah jawabnya.

Dilema memang di satu sisi itu adalah sejarah yang terhenti secara visual sampai mataku yang takkan lagi hadir dimata anak-cucuku nanti !

disisi lain...

Ini hidup dinamika kehidupan

ada atas.. ada bawah

ada yang datang...ada yang pergi

ada yang hilang...kelak ada pengganti !

Bocah

Teringat..masa kecilku!

lugu, lucu penuh kepolosan

canda dan tawa nyata tak terlupa!

begitupun "BOCAH" ini

lihat..! senyumnya

penuh semangat menyongsong

hari esok..

Tumbuh Besar & Benarlah..hai Bocah

"Majalengka!

Red-Flower

Cantik..kiranya itu istilah layak disandangnya'

lantas..apa kalau bukan 'Cantik?

untuk ia' yang merah merekah segar menawan

anggun penuh keteduhan...

Cantik..kan?

Triple-Mountain

Walau, hanya seonggok batu namun dirimu memiliki kekuatan, ketangguhan dan keindahan yang tidak biasa... memang kau pernah terluka dengan luka yang menganga' namun itu semua kau anggap dinamika kehidupan saja ! kelak aku, kau dan semuanya tau' kau adalah tempat istimewa. "Gunung Tilu" sambutlah rinduku !.

Exotisme-Majalengka

Majalengka, kota angin itu hening terlebih kala mentari mulai terbenam.! yang terasa hanya desahan angin yang membuat nyiur elok menari...bisikan adzanpun terlantun merdu !